STUDI DOI UMENTASI KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN ABORTUS INCOMPLETUS DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG I I TAHUN 2009

NUJMA, NADIYA (2010) STUDI DOI UMENTASI KARAKTERISTIK IBU HAMIL DENGAN ABORTUS INCOMPLETUS DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG I I TAHUN 2009. Diploma thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
993304240_fulltext.pdf

Download (21MB)

Abstract

Abortus disamping perdarahan dan infeksi masih merupakan sebab utama kematian ibu yang tinggi. Oleh karena itu diagnosis dini abortus serta penanganannya perlu segera dilaksanakan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak. Lebih dari 80% abortus terjadi pada 12 minggu pertama, dan setelah itu angka ini cepat menurun. Kelainan kromosom merupakan penyebab pada paling sering sedikit separuh dari kasus abortus dini, dan setelah itu insidensinya juga menurun Berdasarkan latar belakang di atas penulis mengambil judu penelitian Studi Dokumentasi Karakteristik lbu Hamil dengan Abortus Incompletus. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang dengan sampel sejumlah 256 orang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode dokumentasi instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan pencatatan dengan menggunakan alat observasi check-list untuk mencari variabel yang sudah ditentukan yaitu umur ibu, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, paritas ibu. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa yang paling banyak mengalami Abortus Incompletus adalah ibu yang berusia > 35 tahun sebanyak 41,01 %, ibu berumur 20 sampai dengan 35 tahun sebanyak (40,6%) dan ibu berumur < 20 tahun sebanyak (18,3%). Berdasarkan pekerjaan ibu sebagian besar yang mengalami Abortus lncompletus adalah pada ibu yang bekerja sebagai karyawan pabrik sebanyak (27,7%) yang bekerja swasta sebanyak (25,3%), pada ibu rumah tangga sebanyak (21,8%), pada ibu yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil sebanyak (16,4%), dan pada ibu yang bekerja sebagai petani sebanyak (8,5%) Paritas ibu sebagian besar yang mengalami Abortus Incompletus adalah primipara sebanyak (46,4%), pada multipara sebanyak (39,4%) dan pada grande multipara sebanyak (14,06%). Saran bagi ibu hamil sebaiknya usia untuk hamil dalam usia reproduktif yaitu usia 20-35 tahun. Kata Kuncl : Usia, pekerjaan, paritas, lbu Hamil abortus lncompletus.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Kebidanan
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 06 Jul 2022 06:46
Last Modified: 06 Jul 2022 06:58
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/23909

Actions (login required)

View Item View Item