RANCANG BANGUN THERMO DETECTOR SEMI OTOMATIS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO NANO

AFRIDIANTO, MUHAMMAD RIZA FAJAR (2021) RANCANG BANGUN THERMO DETECTOR SEMI OTOMATIS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ARDUINO NANO. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (562kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (518kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (523kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (819kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (711kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (517kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (515kB)
[img] Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (362kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S1 Teknik Elektro_30601601874_fullpdf.pdf

Download (3MB)

Abstract

Pandemi COVID-19 telah memunculkan tantangan baru untuk diatasi oleh Bangsa Indonesia. Adapun suhu tubuh normal manusia antara 36,5 - 37,5° C bila melebihi suhu tubuh normal manusia maka orang tersebut terindikasi Covid 19. . Dalam menekan angka penyebaran, pemerintahan Indonesia menerapkan protokol kesehatan dengan pengecekan suhu tubuh menggunakan thermo gun. Tetapi penggunaan thermo gun masih secara manual (bantuan manusia). Sehingga penulis mengangkat judul “Rancang Bangun Thermo Detector Semi Otomatis Menggunakan Mikrokontroler Arduino Nano”. Dalam Perancangan dan pembuatan alat Thermo Detector Semi Otomatis. Pertama, perancangan perangkat keras (hardware) menggunakan komponen antara lain mikrokontroler Arduino Nano, sensor MLX90614, Sensor Infrared, buzzer, Motor DC, Motor Servo dan driver motor L298N. Kedua, perancangan perangkat lunak (software) berupa program file pada softwere Arduino IDE. Hasil pengujian yang telah dilakukan penelitian ini, Sensor Infrared dapat bekerja dengan optimal jika output bernilai 1 (HIGH) maka sensor mendeteksi user dan jika output bernilai 0 (LOW) maka sensor tidak mendeteksi user. Sensor MLX90614 dibandingkan dengan termometer infrared pabrikan BEURER tipe FT 85 mendapatkan rata-rata selisih yang diuji sebanyak 10 kali terhadap jarak yaitu : : pada jarak 1 cm nilai selisih 2,06 ◦C, pada jarak 2 cm nilai selisih 2,45 ◦C, pada jarak 3 cm nilai selisih 2,49 ◦C dan pada jarak 4 cm nilai selsisih 2,77 ◦C. Dan terdapat eror pada hasil pengujian suhu terhadap jarak sebesar 6,17 % sampai 8,43 %. Kata Kunci : Covid 19, Thermo Detector Semi Otomatis, Mikrokontroler

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 20 Jun 2022 07:25
Last Modified: 20 Jun 2022 07:25
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/23068

Actions (login required)

View Item View Item