Pengembangan Model Optimum dan Model Proporsional Penentu Harga Beli dan Harga Jual pada Rantai Pasok Minyak Jarak Kepyar di PT Bio Greenland Sumbawa Besar NTB

Nor, Desti Anggraini (2014) Pengembangan Model Optimum dan Model Proporsional Penentu Harga Beli dan Harga Jual pada Rantai Pasok Minyak Jarak Kepyar di PT Bio Greenland Sumbawa Besar NTB. Undergraduate thesis, Fakultas Teknologi Industri UNISSULA.

[img]
Preview
Text
cover.pdf

Download (87kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (26kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (68kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (36kB) | Preview

Abstract

Sistem rantai pasok PT. BIO GREENLAND saat ini menunjukkan adanya hambatan produksi yang jauh dibawah target yang ditetapkan oleh perusahaan. Dengan kapasitas produksi mesin dapat menghasilkan 3.000-4.000 ton minyak/ tahunnya, perusahaan hanya mampu memproduksi 119 ton minyak saja selama kurun waktu satu tahun. Hal ini disebabkan oleh ketidakkontinyuan pasokan bahan baku dari petani dan ini disebabkan oleh ketidakmauan petani dalam menanam jarak kepyar, karena petani merasa biaya yang dikeluarkan selama proses penanaman hingga pemanenan tidak sesuai dengan pendapatan yang diperoleh. Oleh karena itu penting melakukan pengembangan model yang tepat untuk menentukan harga jual yang adil. Model yang diharapkan mampu memberikan keuntungan yang adil adalah model optimum dan model proporsional. Model optimum dengan konsep mempersempit jarak antara dua nilai, yaitu nilai yang ditawarkan petani dan PT. BIO GREENLAND. Sedangkan model proporsional dengan konsep membagi keuntungan yang didapatkan supply chain sesuai proporsi investasi yang dikeluarkan masing-masing pihak. Perbandingan performansi antara model optimum dan model proporsional dilihat dari keuntungan yang didapatkan bahwa model optimum yang didapatkan dari nilai titik tengah antara harga jual dan harga beli masih terdapat pembagian keuntungan yang belum adil, yaitu satu pihak dengan keuntungan kecil dan pihak yang lain begitu besar. Sementara dengan model proporsional besarnya keuntungan yang didapatkan akan selalu sama karena didasarkan atas persentase profit yang ditentukan dari total biaya investasi yang dikeluarkan. Kata kunci : rantai pasok, minyak jarak kepyar, model optimum dan model proporsional.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 07 Jan 2016 02:07
Last Modified: 07 Jan 2016 02:07
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/2283

Actions (login required)

View Item View Item