PERANCANGAN SISTEM PENJEJAK MATAHARI PASIF DUA SUMBU MENGGUNAKAN PENGENDALIAN BERTINGKAT BERBASIS FUZZY ALGORITHM MENGGUNAKAN SOFTWARE MATLAB/SIMULINK 2015a

ZAKY, AHMAD (2021) PERANCANGAN SISTEM PENJEJAK MATAHARI PASIF DUA SUMBU MENGGUNAKAN PENGENDALIAN BERTINGKAT BERBASIS FUZZY ALGORITHM MENGGUNAKAN SOFTWARE MATLAB/SIMULINK 2015a. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (360kB)
[img] Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (322kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (384kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (371kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (378kB)

Abstract

Cadangan energi di Indonesia yang semakin menipis, membuat banyak upaya yang dilakukan untuk menghasilkan energi cadangan dari berbagai macam sumber. PLTS merupakan salah satu contoh cara menghasilkan energi dengan memanfaatkan photovoltaic (PV) untuk merubah energi surya menjadi listrik. Energi surya adalah energi yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan emisi gas, mengingat di wilayah negara tropis seperti Indonesia memiliki irradiasi matahari yang cukup besar. Solar tracker terbagi menjadi 2 tipe berdasarkan pergerakkannya yaitu berbasis pasif dan aktif. Pada aktif tracker mengukur intensitas cahaya matahari dengan menggunakan sensor cahaya untuk mengetahui matahari berada pada suatu titik, sedangkan pasif tracker tidak menggunakan pengukuran langsung melainkan berdasarkan perhitungan astronomi. Kontrol yang digunakan pada sistem solar tracker kali ini ialah pengendalian bertingkat berbasis fuzzy algorithm yang kemudian akan dibandingkan dengan solar tracker menggunakan kontrol fuzzy algorithm. Pengambilan data dilakukan dengan menggunkan aplikasi SunCalc org. Data tersebut kemudian disimulasikan dengan simulink Matlab. Setelah dilakukan pengujian set point didapatkan hasil terbaik pada kontrol fuzzy dengan menggunakan membership function 5 dan membership function 3. Indeks performansi terbaik menggunakan membership function 5 pada sudut pitch (90o) didapatkan nilai rise time (tr) 0,0241 detik, settling time (ts) 0,0798 detik, maximum overshoot 12,01% dan error steady state (ess) 0,5444%, sedangkan pada sudut yaw (270o) didapatkan nilai rise time (tr) 0,0489 detik, settling time (ts) 0,0871 detik, maximum overshoot 0,002% dan error steady state (ess) 0,18519%. Pada photovoltaic sistem solar tracker dengan kontrol fuzzy, tegangan maksimum yang dihasilkan sebesar 29,86 V, arus maksimum yang dihasilkan sebesar 7,35 A, dan daya maksimum yang dihasilkan sebesar 219 W. Sedangkan pada sistem solar tracker dengan kontrol cascade, tegangan maksimum yang dihasilkan sebesar 29,87 V, arus maksimum yang dihasilkan sebesar 7,5 A, dan daya maksimum yang dihasilkan sebesar 223 W. Kata kunci: solar tracker, cascade kontrol, fuzzy algorithm

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro
Depositing User: Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited: 12 Jan 2022 03:53
Last Modified: 12 Jan 2022 03:53
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21711

Actions (login required)

View Item View Item