PENGARUH AIR KELAPA MUDA (Cocos nucifera L.)TERHADAP KADAR GLUTATHIONE PEROXIDASE (GPX ) PADA TIKUS YANG DIPAPAR ASAP ROKOK (Studi Eksperimental Pada Tikus Putih Galur Wistar yang Dipapar Asap Rokok)

Wibowo, Muhammad Sinatrio Budi (2021) PENGARUH AIR KELAPA MUDA (Cocos nucifera L.)TERHADAP KADAR GLUTATHIONE PEROXIDASE (GPX ) PADA TIKUS YANG DIPAPAR ASAP ROKOK (Studi Eksperimental Pada Tikus Putih Galur Wistar yang Dipapar Asap Rokok). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
abstrak.pdf

Download (303kB)
[img] Text
daftar isi.pdf

Download (331kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (453kB)
[img] Text
lampiran.pdf

Download (807kB)
[img] Text
bab 1.pdf

Download (477kB)
[img] Text
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (858kB)
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (477kB)
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (432kB)
[img] Text
bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (452kB)

Abstract

Asap rokok merupakan campuran kompleks dari senyawa kimia, yang mengandung banyak radikal bebas dan oksidan serta dikaitkan dengan konsentrasi antioksidan yang rendah, peningkatan stres oksidatif. Salah satu bahan yang bermanfaat bagi kesehatan adalah air kelapa muda (Cocos nucifera L.) dimana memiliki kandungan berbagai zat seperti anti inflamasi, antioksidan, antimikroba dan antitumor. Peningkatan aktivitas stres oksidatif dapat dilihat melalui perubahan beberapa senyawa antioksidan endogen di dalam tubuh, salah satunya melalui enzim glutathione peroxidase (GPx). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian air kelapa (Cocos nucifera L.) terhadap kadar GPx. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan jenis penelitian Post Test Only Control Group Design. Penelitian ini menggunakan tikus galur Wistar dalam 4 kelompok penelitian, yaitu K1 (kontrol negatif) : diberi pakan standar et libitum + aquadest (pagi-siang) selama 14 hari, K2 (kontrol positif) : diberi pakan standar et libitum + aquadest + paparan asap rokok 3 batang/hari (pagi-siang) selama 14 hari, P1 : diberi pakan standar et libitum + aquadest + paparan asap rokok 3 batang/hari + vitamin E dengan dosis 1,8 mg/200 gr BB/hari (pagi-siang) selama 14 hari dan P2 : diberi pakan standar et libitum + aquadest + paparan asap rokok 3 batang/hari + air kelapa muda dengan dosis 8ml/200 grBB/hari (pagi-siang) selama 14 hari. Selanjutnya darah diambil dari tikus pada hari ke-15 dilakukan pengambilan sampel darah dan diperiksa menggunakan ELISA setelah itu dianalisis dengan uji One Way Anova. Hasil penelitian ini didapatkan rerata kadar GPx antara kelompok K1 68,81±5,51 U/mL; K2 sebesar 33,96±3,13 U/mL; P1 61,99±6,21 U/mL dan P2 sebesar 57,49±4,92 U/mL. Hasil analisis dengan uji One Way Anova diperoleh nilai p: 0,000 (p<0,05). Kesimpulan air kelapa muda berpengaruh terhadap kadar GPx (Glutathione Peroxidase) pada tikus yang dipapar asap rokok. Kata Kunci : Asap rokok, Air Kelapa Muda, GPx

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 24 Dec 2021 07:38
Last Modified: 24 Dec 2021 07:38
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/21528

Actions (login required)

View Item View Item