ARROISI, ARMAN (2021) PENGARUH EKSTRAK BAWANG PUTIH LANANG (Allium Sativum L) TERHADAP PRODUKSI GLUKAN DARI BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (306kB) |
|
Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (410kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (380kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (537kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (400kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Karies adalah masalah kesehatan gigi yang umum diderita oleh banyak orang yang dapat disebabkan karena plak gigi. Bakteri S.mutans menghasilkan enzim glucosyltransferase (GTF) yang mengubah sukrosa menjadi glukan. Bawang putih lanang (Allium sativum L) mengandung alisin bersifat antibakteri dengan menghambat sintesis DNA bakteri yang menyebabkan gangguan metabolisme pembentukan biofilm dengan menurunkan ekspresi gen pembentuk glukan yaitu gen GTF. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak bawang putih lanang terhadap produksi glukan dari bakteri S. mutans. Penelitian berjenis eksperimental post test only control group design in vitro. Total sampel 24 terdiri dari empat kelompok (n=6) ekstrak bawang putih lanang konsentrasi 12,5% (BL 12,5%), ekstrak bawang putih lanang konsentrasi 25% (BL 25%), kontrol positif, dan kontrol negatif. Glukan didapatkan dari larutan suspensi bakteri s.mutans yang ditambahkan sukrosa untuk mendapatkan glukan. Larutan suspensi bakteri yang mengandung glukan ditambahkan pada setiap kelompok perlakuan dan diamati produksi glukan dari setiap kelompok. Pengukuran produksi glukan menggunakan spektofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan rerata produksi glukan kelompok BL 12,5% yaitu 45.74 mg/dl , BL 25% yaitu 84.24 mg/dl, kontrol positif 65.02 mg/dl, dan kontrol negatif 87.50 mg/dl. Uji One Way Anova menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antar kelompok (P<0.05). Produksi glukan terendah pada kelompok BL 12,5% dan produksi glukan tertinggi pada kelompok kontrol negatif. Kesimpulan yang diperoleh yaitu terdapat pengaruh ekstrak bawang putih lanang (Allium Sativum L) konsentrasi 12,5% dan 25% terhadap produksi glukan dari bakteri Streptococcus mutans Kata kunci : Allium sativum L, bawang putih lanang, glukan, plak gigi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan 4 UNISSULA |
Date Deposited: | 07 Jan 2022 06:30 |
Last Modified: | 07 Jan 2022 06:30 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/20742 |
Actions (login required)
View Item |