HARTAWAN, FAJAR (2020) ANALISIS ANGKA KEBUTUHAN NYATA BIAYA OPERASIONAL PENGELOLAAN STASIUN POMPA SISTEM DRAINASE POLDER KALI SEMARANG. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
cover.pdf Download (547kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (64kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (69kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (64kB) |
|
Text
bab 1.pdf Download (136kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) |
|
Text
bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (654kB) |
|
Text
bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (866kB) |
|
Text
bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (66kB) |
|
Text
bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Untuk menangani permasalahan rob dan banjir yang terjadi di Kota Semarang, pemerintah Kota Semarang telah berupaya melakukan berbagai upaya seperti membangun embung dan waduk di daerah hulu sebagai upaya konservasi air, normalisasi sungai-sungai yang ada di Kota Semarang untuk memperbesar kapasitas tampungan dan memperlancar aliran air, mengembangkan drainase sistem polder, dan mencegah air masuk ke darat dengan bangunan tanggul laut dan tanggul sungai. Pembangunan tanggul laut yang sudah di lakukan di Kota Semarang adalah pembuatan tanggul di muara Kali Semarang dan muara Kali Baru yang merupakan tempat aliran balik air laut pasang mengalir lagi ke daratan (back flow). Hal ini efektif untuk mencegah terjadinya rob, namun akibatnya air dari daerah hulu tidak dapat mengalir secara grafitasi ke laut. Untuk itu pengaliran air dari daerah hulu melalui Kali Semarang, Kali Asin, dan Kali Baru dilakukan melalui sistem polder. Dengan cara menampung terlebih dahulu aliran air dari hulu yang melalui Kali Semarang, Kali Asin, dan Kali Baru ke dalam kolam retensi kemudian memompanya ke laut. Secara garis besar sistem drainase Kali Semarang terdiri dari Kali Semarang, Kali Asin, Kali Baru, Kolam Retensi dan Stasiun Pompa di muara Kali Semarang. Keberlangsungan drainase sistem polder memerlukan sistem operasi dan pemeliharaan jaringan drainase yang efektif. Salah satu bentuknya adalah dengan perencanaan penyediaan angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan (AKNOP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Angka Kebutuhan Nyata Operasional Pemeliharaan (AKNOP) yang dibutuhkan untuk pelaksanaan operasional Stasiun Pompa Sistem Drainase Polder Kali Semarang. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Instrumen penelitian adalah peneliti dengan menggunakan alat bantu pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan AKNOP sistem drainase Polder Kali Semarang pada tahun 2017 sebesar Rp. 3.664.936.883,00; tahun 2018 sebesar Rp. 4.035.110.930,00; dan tahun 2019 sebesar Rp. 3.138.778.496,00. Komponen biaya tersebut terdiri dari pembiayaan operasional bbm, pembiayaan operasional listrik, pembiayaan operasional oli/pelumas, pembiayaan penggantian parts, pembiayaan jasa service, dan pembiayaan kegiatan inspeksi/pemantauan. Kata Kunci: drainase, polder, stasiun pompa, operasional, biaya
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Teknik Sipil |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 21 Oct 2021 07:11 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 07:11 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/20535 |
Actions (login required)
View Item |