Wijaya, Satya Abhidharma Putra (2020) PENGARUH MESENCHYMAL STEM CELL DAN OMENTAL PATCH TERHADAP PERSENTASE KOLAGEN PADA PENYEMBUHAN LUKA USUS (Studi Eksperimental In Vivo pada Kelinci New Zealand White Jantan yang Dilakukan Abrasi dan Penjahitan Usus serta Pemberian Omental Patch). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
COVER.pdf Download (667kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (85kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (122kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (142kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (434kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (84kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (178kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
Abstract
Perforasi usus merupakan penyebab yang umum terjadinya peritonitis yang memerlukan intervensi bedah darurat. Akan tetapi, tindakan ini juga bisa menimbulkan komplikasi. Komplikasi pasca operasi yang utama meliputi infeksi luka, kebocoran anastomik, ileus dan perdarahan, sehingga diperlukan terapi untuk meminimalkan komplikasi akibat tindakan operasi abdomen, terutama terkait penyembuhan luka. Terapi MSC sudah banyak dilakukan di berbagai Negara Eropa. MSC berkontribusi dalam proses penyembuhan luka seperti memperbaiki struktural luka melalui diferensiasi selular, memproduksi growth factor, mengatur kondisi imunitas jaringan yang mendorong terbentuknya pembuluh darah baru, pembentukan kolagen dan re-epitelisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh MSC dan omental patch terhadap persentase kolagen pada penyembuhan luka usus Penelitian ini merupakan penelitian in vivo dengan jenis penelitian Post Test Only Control Group Design. Penelitian ini menggunakan model abrasi usus dan menggunakan 3 kelompok peneitian, yaitu kelompok kontrol negatif (K I)dengan penjahitan usus, kelompok kontrol positif (K II) dengan penjahitan usus dan pemasangan omental patch serta kelompok perlakuan (K III) dengan penjahitan usus, pemasangan omental patch dan pemberian MSC 1x〖10〗^7 IU. Selanjutnya dibuat preparat dengan menggunakan pulasan Trichrome Mallory untuk melihat kepadatan kolagen setelah itu dianalisis dengan Kruskall-Wallis. Hasil penelitian ini didapatkan kepadatan kolagen pada KI yaitu 2,267±0,1033, KII yaitu 2,567±0,0816, KIII yaitu 2,733±0,1033 dengan perbedaan yang signifikan atau bermakna (p<0,05) dengan menggunakan Kruskall-Wallis. Kesimpulan penelitian ini menunjukan terdapat pengaruh pemberian MSC terhadap persentase kolagen dalam penyembuhan luka usus. Kata Kunci: abrasi usus, MSC, omental patch
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 15 Apr 2021 07:10 |
Last Modified: | 15 Apr 2021 07:10 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/19577 |
Actions (login required)
View Item |