ANALISIS BEBAN KERJA DAN ANALISIS KEBUTUHAN JUMLAH TENAGA KERJA DENGAN METODE WORK LOAD ANALYSIS (WLA) DAN NASA-TLX STUDI KASUS PADA PT NASMOCO DEALER PATI

ALFIYANI, WIDIYA FEBI (2022) ANALISIS BEBAN KERJA DAN ANALISIS KEBUTUHAN JUMLAH TENAGA KERJA DENGAN METODE WORK LOAD ANALYSIS (WLA) DAN NASA-TLX STUDI KASUS PADA PT NASMOCO DEALER PATI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

	Text Teknik Industri_31601800094_fullpdf.pdf Download (2MB)
	Text Teknik Industri_31601800094_pernyataan_publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB)

Abstract

Nasmoco Group atau PT. New Ratna Motor merupakan salah satu dari jaringan utama PT. Toyota Astra Motor yang merupakan Agen Tunggal Pemegang Merek Toyota di Indonesia dalam memasarkan produk Toyota untuk wilayah Jateng & DIY melalui jaringan Nasmoco Group. Berdasarkan uraian data yang telah didapatkan dari keadaan sebenarnya dapat dilihat pada bagian service khususnya General Repair sering mengalami penumpukan kendaraan dan tidak tercapainya target perusahaan. Oleh karena itu perlu dilakukan analisis beban kerja dan pengukuran jumlah tenaga kerja supaya penumpukan kendaraan yang berlebih dapat diminimalisir dan target perusahaan dapat tercapai dengan tetap memperhatikan pekerjanya. Untuk dapat mengatasi masalah tersebut, maka digunakan metode Work Load Analysis yang akan menganalisis beban kerja fisik dan metode NASA TLx yang bertujuan mengetahui beban mental yang dirasakan oleh teknisi melalui alat pengukuran yaitu kuesioner tertutup. Dengan menggunakan metode tersebut dapat dilakukan analisis terkait beban kerja dan analisis kebutuhan tenaga kerja yang optimal. Hasil penelitian menggunakan WLA menunjukkan bahwa rata-rata nilai beban kerja fisik para teknisi sebesar 114,549% dengan nilai tersebut menunjukkan bahwa beban kerja fisik tergolong tinggi. Hasil perhitungan Nasa Tlx menunjukkan bahwa nilai beban kerja mental para teknisi sebesar 88,86% nilai tersebut menujukkan bahwa beban kerja fisik tergolong sangat tinggi. Dengan nilai beban kerja yang tinggi setelah dilakukan analisis dengan menambahkan pekerja sebanyak 3 (tiga) orang sehingga pekerja menjadi 18 orang didapatkan hasil untuk WLA yaitu sebesar 95,457% dan Nasa Tlx sebesar 74,05% sehingga beban kerja tergolong normal/sedang. Berdasarkan perhitungan jumlah karyawan optimal pada bagian service general repair yang diperlukan yaitu sebanyak 18 orang. Kata kunci : Work Load Analysis (WLA), Work Sampling, NASA TLx, Beban Kerja

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User:	Pustakawan 4 UNISSULA
Date Deposited:	24 Jul 2023 02:35
Last Modified:	24 Jul 2023 02:35
URI:	http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/19575

Actions (login required)

View Item