PENGARUH BONUS DEMOGRAFI TERHADAP PERKEMBANGAN WILAYAH PERI-URBAN (Studi Kasus: Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas)

RAMADHAN, IRIN AERINA WAHYU (2020) PENGARUH BONUS DEMOGRAFI TERHADAP PERKEMBANGAN WILAYAH PERI-URBAN (Studi Kasus: Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
ABSTRAK_1.pdf

Download (177kB)
[img] Text
BAB I_1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR ISI_1.pdf

Download (211kB)
[img] Text
COVER_1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA_1.pdf

Download (402kB)
[img] Text
publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (181kB)
[img] Text
LAMPIRAN_1.pdf

Download (4MB)
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (384kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Bonus demografi dapat dilihat dari angka usia produktif yaitu usia kerja yang berkisar antara 15 -64 tahun lebih besar dibandingkan dengan angka usia non produktif yang berkisar antara 0-14 tahun dan 65 tahun ke atas. Saat ini, hampir di seluruh wilayah Indonesia apabila dilihat dari data Badan Pusat Statistik memiliki angka usia kerja yang lebih tinggi dibandingkan dengan angka usia non produktif atau non kerja. Selain terjadinya bonus demografi, Indonesia sendiri mengalami perkembangan wilayah peri-urban yang telah menyebar hampir di seluruh kota. Menurut Yunus (2001) salah satu penyebab perkembangan wilayah peri-urban salah satunya adalah aspek kependudukan. Perkembangan wilayah peri-urban yang bersamaan dengan terjadinya fenomena bonus demografi melatar belakangi dilakukannya penelitian mengenai pengaruh bonus demografi terhadap perkembangan wilayah peri-urban dengan studi kasus Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mengetahui pengaruh dari fenomena bonus demografi terhadap perkembangan wilayah peri-urban di Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug. Metode pendekatan penelitian yang digunakan digunakan dalam menjawab pengaruh bonus demografi terhadap perkembangan wilayah Desa Dukuhwaluh adalah pendekatan kuantitatif dengan alat analisis berupa regresi sederhana. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer berupa observasi, kuesioner, dan wawancara serta pengumpulan data sekunder berupa kajian literatur dan survey instansi. Ada dan tidaknya pengaruh bonus demografi terhadap perkembangan wilayah peri-urban Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug dilihat dari uji nilai t dan uji nilai signifikansi, yang menghasilkan bahwa ada dampak bonus demografi terhadap perkembangan wilayah peri-urban, baik perkembangan fisik, sosial maupun ekonomi. Dampak tersebut terlihat dari perubahan lahan yang terjadi di kedua desa, pusat aktivitas, pola persebaran, karakteristik bangunan, karakteristik permukiman, karakteristik sirkulasi, periurbanisasi, kesejahteraan masyarakat, perilaku masyarakat, mata pencaharian dan kegiatan ekonomi serta pendapatan masyarakat Desa Dukuhwaluh dan Desa Ledug. Kata Kunci: Bonus Demografi, Wilayah Peri-Urban

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik
Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota (Planologi)
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 09 Apr 2021 02:51
Last Modified: 09 Apr 2021 02:51
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18730

Actions (login required)

View Item View Item