Tamami, Sarah Lutfia (2020) ANALISIS PENETAPAN ANAK BIOLOGIS DAN HAK-HAK KEPERDATAANNYA (Studi Kasus Penetapan Permohonan Asal Usul Anak Nomor 0192/Pdt.P/2018/PA.Smg.). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.
Text
Cover.pdf Download (997kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (121kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (247kB) |
|
Text
Abstraksi.pdf Download (100kB) |
|
Text
Bab 1.pdf Download (576kB) |
|
Text
publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (585kB) |
|
Text
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (675kB) |
|
Text
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (815kB) |
|
Text
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
Abstract
Perkawinan ialah ikatan lahir batin antara seorang pria dan seorang wanita, sebagai suami istri yang bertujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa., setiap keluarga pasti ingin mempunyai keturunan yaitu seorang anak. Anak adalah seorang insan yang masih kecil. Hukum harus memberi perlindungan dan kepastian hukum yang adil terhadap anak dilahirkan meskipun keabsahan perkawinannya masih dipersengketakan. Pokok permasalahan yang diangkat dalam skripsi ini adalah bagaimana pendapat Hakim PA Semarang tentang Perkara Permohonan Asal Usul Anak Nomor 0192/Pdt.P/2018/PA.Smg. serta bagaimana pendapat hakim mengenai Anak Biologis dan Hak-hak Keperdataanya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penulis memaparkan masalah Putusan Perkara Asal Usul Anak Nomor 0192/Pdt.P/2018/PA.Smg. dengan menggunakan pendapat Hakim PA Semarang sebagai sumber data primer. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara serta dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dideskripsikan dan dianalisis kemudian ditarik kesimpulan dengan metode analisis tekstual. Hasil penelitian menunjukan bahwa Hakim PA Semarang memutuskan dan menimbang sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, bahwa anak dalam perkawinan para pemohon diputuskan sebagai anak biologis, karena anak tersebut dilahirkan diluar perkawinan yang sah, anak diluar kawin menurut Hakim PA Semarang adalah anak yang lahir dari perkawinan sirri.kemudian hubungan perdata untuk anak biologis hanya sebatas pemenuhan hak dan kewajiaban seperti nafkah, biaya hidup, pendidikan, bukan untuk mendapatkan hak nasab, waris dan perwalian dari ayah biologisnya. Kata Kunci : Anak, Biologis, Hak, Keperdataan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Fakultas Agama Islam Fakultas Agama Islam > Syari'ah (Ahwal Syakhshiyah) |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 04 Jan 2021 04:34 |
Last Modified: | 04 Jan 2021 04:34 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/18082 |
Actions (login required)
View Item |