EFEK PEMBERIAN GEL KULIT BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) TERHADAP KADAR ALKALINE PHOSPHATASE (ALP) PADA CAIRAN SULKUS GINGIVA (CSG)(Penelitian pada Tikus Sprague Dawley yang Mengalami Periodontitis)

Arianto, Michelia Alba (2020) EFEK PEMBERIAN GEL KULIT BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS) TERHADAP KADAR ALKALINE PHOSPHATASE (ALP) PADA CAIRAN SULKUS GINGIVA (CSG)(Penelitian pada Tikus Sprague Dawley yang Mengalami Periodontitis). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Cover_1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstrak_1.pdf

Download (176kB)
[img] Text
Daftar Isi_1.pdf

Download (193kB)
[img] Text
Daftar Pustaka_1.pdf

Download (179kB)
[img] Text
Lampiran_1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (829kB)
[img] Text
BAB I_1.pdf

Download (487kB)
[img] Text
BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (444kB)
[img] Text
BAB III_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (359kB)
[img] Text
BAB IV_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (413kB)
[img] Text
BAB V_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB)

Abstract

Periodontitis merupakan suatu inflamasi pada jaringan periodontal yang menunjukan adanya kadar Alkaline phospatase (ALP) yang lebih tinggi secara keseluruhan. Perawatan periodontitis dengan alternatif lain yang bisa dikembangkan berupa terapi obat herbal dengan menggunakan ekstrak kulit buah naga merah (hylocereuspolyrhizus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi gel kulit buah naga naga merah (hylocereuspolyrhizus) terhadap kadar Akaline Phosphatase (ALP) pada cairan sulkus gingiva tikus sprague dowly yang menderita periodontitis. Subjek penelitian sebanyak 36 ekor tikus Sprague dawley dibagi ke dalam 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol positif dan kelompok perlakuan, masing-masing terdiri dari 18 ekor tikus. Pertama dinijeksikan bakteri phropyromonas gingivalis pada sulkus gingiva sebanyak 0,02 ml dengan konsentrasi 1x108 CFU dan didiamkan 7 hari sampai periodontitis. Pada hari ke-8 dilakukan pre-test yaitu pengambilan ALP pada ciran sulkus gingiva, dan diaplikasikan ekstrak kulit buah naga merah (hylocereuspolyrhizus) pada kelompok perlakuan dan ti-es metronidazole gel plus pada kontrol positif. Pada post-tes dilakukan pengambilan ALP pada hari ke-1,2 dan 3 setelah pengaplikasian gel kulit buah naga merah (hylocereuspolyrhizus) dan ti-es metronidazole gel plus. Selanjutnya dilakukan pengukuran kadar ALP menggunakan Spektrofotometer UV-Vis 405 nm. Data hasil kadar ALP dianalisis dengan uji non parametrik Friedman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata yang signifikan pada hari ke 1, 2, dan 3 masing-masing kelompok (p<0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian gel kulit buah naga merah (hylocereuspolyrhizus) dapat menurunkan kadar ALP pada periodontitis. Kata kunci: Periodontitis, ALP, gel kulit buah naga

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi
Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 19 Oct 2020 03:01
Last Modified: 19 Oct 2020 03:01
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17676

Actions (login required)

View Item View Item