SITOTOKSISITAS EKSTRAK HEKSAN DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.) PADA SEL HELA (Studi Experimental in Vitro pada Kultur Sel Kanker Serviks)

Anam, Khaerul (2020) SITOTOKSISITAS EKSTRAK HEKSAN DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.) PADA SEL HELA (Studi Experimental in Vitro pada Kultur Sel Kanker Serviks). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

[img] Text
Cover.pdf

Download (725kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (171kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (117kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (185kB)
[img] Text
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (259kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (102kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (422kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (204kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (289kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (91kB)

Abstract

Kanker leher rahim merupakan keganasan yang mengakibatkan kematian wanita di Indonesia. Kanker leher rahim menyerang sel yang berada di leher rahim atau serviks pada wanita. Kultur sel kanker leher rahim atau sel HeLa (Henrietta Lacks) dengan karakeristik penekanan gen p53 dan overekspresi bcl-2 sehingga menghindari apoptosis. Salah satu agen kemoterapi yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker adalah daun kenikir. Penelitian ini bertujuan mengetahui sitotoksisitas senyawa non polar daun kenikir menggunakan pelarut n-Hexane pada sel HeLa. Penelitian ini menggunakan rancangan post test only control group design. Daun kenikir di ekstrak menggunakan pelarut n-Hexane dengan dosis 1000 µg, 500 µg, 250 µg, 125 µg, 62.5 µg. Sel HeLa di inkubasi dengan ekstrak n-Hexane daun kenikir dan dilihat kerapatan tiap well 1x104. Selanjutnya data dianalisis menggunakan analisa probit untuk mencari nilai IC50 dan uji sitotoksisitas diukur dengan menggunakan MTT assay. Rata-rata persentase sel HeLa yang hidup pada dosis 62,5 µg/ml adalah tertinggi sebesar 94,7%; menurun pada dosis 125 µg/ml sebanyak 89,7%; menurun lagi untuk dosis 250 µg/ml sebanyak 66,0%; pada dosis 500 µg/ml menurun drastis menjadi 3,1%; dan dosis 1000 µg/ml sebesar 0,5% Ekstrak n-Hexane daun kenikir pada sel HeLa termasuk moderate yaitu sebesar 248,8 μg/ml. Kata kunci : sel HeLa, sitotoksik, daun kenikir

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 11 Sep 2020 06:38
Last Modified: 11 Sep 2020 06:38
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/17520

Actions (login required)

View Item View Item