SUKAMTO, SANDI (2019) ANALISIS TINGKAT EFISIENSI AKTIVITAS PROSES PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS (DEA) (Studi Kasus Ud. Suka Maju). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
COVER.pdf Download (960kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (89kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (643kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (118kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (166kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (3MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (181kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (852kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
Abstract
Potensi Indonesia untuk menjadi penghasil garam sangat besar karena Indonesia mempunyai garis pantai dengan wilayah areal pantai paling luas sehingga mendukung untuk usaha pembuatan garam baik skala usaha kecil maupun skala industri. Namun potensi ini tidak diimbangi dengan peningkatan jumlah dan mutu produksi garam di Indonesia (Rositawati et al., 2013). UD. Suka Maju merupakan suatu perusahan yang bergerak dibidang pembuatan garam halus. UD. Suka Maju didirikan oleh bapak Rasmani sejak tahun 2001 yang terletak di Desa Purworejo Rt. 03 Rw. 02 Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang. Selama ini jumlah produksi yang dihasilkan hanya 50 ton saat panen yaitu pada musim panen padahal kapasitas yang harus dicapai yaitu kurang lebih 20.000 ton, sehingga belum diketahui apakah perusahaan sudah efisien atau tidak. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengukuran tingkat efisiensi untuk mengetahui efisiensi pada proses produksi dan menentukan strategi perbaikan bagi proses produksi yang tidak efisien dengan menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA). Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan melakukan analisa tingkat efisiensi pada aktivitas proses produksi dengan mengetahui beberapa input yang ada. Penelitian ini hanya fokus kepada analisa tingkat efisiensi aktivitas proses produksi. Terdapat 7 DMU antara lain Januari, Februari, Maret, April, Mei, Juni, dan Juli. Hasil perhitungan menggunakan metode DEA dengan alat bantu software Banxia Frontier Analyst dapat diketahui bahwa DMU yang efisien ada 2 yaitu pada bulan Maret 100% dan Juli 100%, sedangkan 5 DMU mengalami inefesiensi seperti bulan Januari 89,1%, Februari 73,2%, April 73,7%, Mei 51,9%, dan Juni 81,6%. Hal tersebut membuat pada 5 DMU harus segera melakukan perbaikan dengan acuan DMU yang efisien. Kata Kunci : UD. Suka Maju, Inefesiensi, Data Envelopment Analysis (DEA), Banxia Frontier Analyst, Decision Making Unit (DMU)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 18 Feb 2020 07:36 |
Last Modified: | 18 Feb 2020 07:36 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16154 |
Actions (login required)
View Item |