DARMAWAN, AKHMAD ILHAM (2019) UPAYA MEMINIMALISASI CACAT PRODUK SHUTTLECOCK MENGGUNAKAN METODE LEAN SIX SIGMA (Studi Kasus CV.Ganda Shuttlecock). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (74kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (293kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (105kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (94kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (4MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (108kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (483kB) |
Abstract
Kualitas merupakan faktor yang terdapat dalam suatu produk yang menyebabkan produk tersebut bernilai sesuai dengan maksud untuk apa produk itu diproduksi. CV Ganda Shuttlecock merupakan perusahaan yang mengkhususkan dalam pembuatan shuttlecock dengan berbagai tipe shuttlecock yang berkualitas di kota Tegal, yang didirikan pada tahun 1955. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan pada proses produksi tersebut terdapat permasalahan yang sering dijumpai berkaitan dengan kualitas produk yaitu banyaknya jumlah produk yang cacat. Selama tahun 2017 rata – rata kecacatan produk masih relatif tinggi yaitu sebesar 12,253% sedangkan standar perusahaan untuk kecacatan produk yaitu 8% dari total produksi. Adanya produk cacat ini merugikan bagi perusahaan dari segi biaya. Hal ini dikarenakan produk yang tidak sesuai dengan standar, selanjutnya produk yang tidak sesuai dijual dengan harga yang lebih murah (downgrade). Kemudian dilakukan pengerjaan ulang untuk diolah kembali menjadi finish good. Hal ini akan berdampak pada tidak efektifnya proses produksi, sehingga terjadi aliran bahan dari proses awal sampai akhir menjadi terhambat, waktu kerja untuk proses yang berulang, sehingga berdampak pada kerugian waktu produksi, dan biaya yang dikeluarkan. Metode yang digunakan berupa Lean Six Sigma. Penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasi serta menurunkan tingkat kecacatan supaya sesuai dengan standar yang telah ditentukan dan menurunkan proses perbaikan produk (rework). Pada proses pembuatan shuttlecock menunjukkan dari 90.634 unit yang diproduksi terdapat 9.863 unit cacat. Kemudian untuk nilai DPMO terbesar pada bulan Mei sebesar 69.065,05 unit dari 1.000.000 kemungkingan dengan nilai sigma 2,98. Sedangkan nilai DPMO terendah pada bulan April sebesar 14.414,66 unit dari 1.000.000 kemungkingan dengan nilai sigma 3,69. Sigma level pada proses pembuatan shuttlecock sebesar 3,40. Jenis cacat berdasarkan nilai pareto maka didapat bahwa bulu rusak, penjahitan antar bulu lepas dan keseimbangan laju shuttlecock goyah merupakan penyebab 80% terjadinya kecacatan pada produk shuttlecock. Usulan perbaikan yang dilakukan yaitu dari faktor operator dengan melakukan penjadwalan ulang pelatihan pada operator dan juga training dapat dilakukan pada saat bekerja (OJT). Kemudian dari segi mesin untuk proses pencucian dan penjemuran bulu dapat dilakukan dengan mesin supaya hasil dari proses tersebut lebih merata. Untuk metode kerja dilakukan dengan menentukan SOP penggunaan alat sehingga tidak salah melakukan setting mesin tersebut. Dan dari faktor lingkungan dapat memberi tool supaya pada saat penyimpanan tidak merusak bulu. Berdasarkan usulan perbaikan dapat mengurangi nilai NVA dari 450,55 menit menjadi 230,75 menit. Dengan presentase sebelum dan sesudah perbaikan nilai VA dari 80% menjadi 89% 1.858,95 menit. Sedangkan Sebelum usulan perbaikan nilai NVA sebesar 20% (450,55 menit) menjadi (11%) 230,75 menit. Kata Kunci : CV Ganda Shuttlecock , Shuttlecock, Cacat, Rework, Lean, Six Sigma
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 18 Feb 2020 06:26 |
Last Modified: | 18 Feb 2020 06:26 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/16116 |
Actions (login required)
View Item |