TSAABITA, AHMAD FAARIH (2019) PERAN KETERANGAN SAKSI KORBAN TINDAK PIDANA PENCABULAN ANAK (Studi Kasus Di Kejaksaan Negeri Kendal). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
cover.pdf Download (998kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (93kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (101kB) |
|
Text
publikasi.pdf Download (256kB) |
|
Text
bab I.pdf Download (270kB) |
|
Text
bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (504kB) |
|
Text
bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) |
|
Text
bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (240kB) |
Abstract
Kejahatan mengenai kesusilaan, khususnya kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur banyak terjadi dikalangan masyarakat. Banyak sekali kasus-kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh orang dewasa terhadap anak dibawah umur. Salah satu bentuk tindak pidana kesusilaan terhadap anak ialah pencabulan yang diatur Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Anak. Permasalahan yang dihadapi adalah bagaimanakah keterangan saksi korban diatur dalam hukum pidana positif, dan bagaimanakah peran keterangan saksi korban dalam proses penuntutan tindak pidana pencabulan anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keterangan saksi korban diatur dalam hukum pidana positif, dan mengetahui peran keterangan saksi korban dalam proses penuntutan tindak pidana pencabulan anak. Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis sosiologis. Yuridis sosiologis merupakan pendekatan yang dilakukan berdasarkan dengan penelitian lapangan dan melakukan observasi lapangan yaitu dengan melihat langsung penerapan peraturan perundang-undangan atau aturan hukum lainnya yang berkaitan dengan peran keterangan saksi korban tindak pidana pencabulan anak. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa, peran keterangan saksi korban dalam proses penuntutan tindak pidana pencabulan anak di Kejaksaan Negeri Kendal sangat penting karena jarang sekali ada yang melihat langsung kejadian selain saksi korban yang memenuhi syarat materiil sebagai saksi, saksi telah memberikan keterangan yang ia rasakan, ia lihat dan ia alami sendiri, masing-masing saksi dari penuntut umum juga telah memenuhi syarat formil karena telah diambil sumpahnya sebelum memberikan keterangannya sehingga sah sebagai alat bukti, keterangan saksi korban dapat dipergunakan sebagai alat bukti yang sah maupun untuk menguatkan keyakinan penuntut umum sebagai petunjuk ditambah alat bukti surat untuk membuktikan perbuatan yang dilakukan oleh tersangka, lalu keterangan saksi-saksi tersebut dihubungkan satu dengan yang lainnya terdapat saling persesuaian dan saling menguatkan, di tambah dengan keterangan terdakwa yang telah mengakui perbuatannya sehingga menimbulkan keyakinan penuntut umum dengan memutuskan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pencabulan anak. Kata Kunci : Keterangan Saksi Korban, Tindak Pidana Pencabulan, Anak
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 3 UNISSULA |
Date Deposited: | 13 Feb 2020 06:14 |
Last Modified: | 13 Feb 2020 06:14 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15991 |
Actions (login required)
View Item |