PERAN DAN TANGGUNG JAWAB RESERSE POLRI DALAM MENGUNGKAP KASUS PENCURIAN MOTOR DI KOTA SEMARANG

ALBAJILI, ROMIZ (2019) PERAN DAN TANGGUNG JAWAB RESERSE POLRI DALAM MENGUNGKAP KASUS PENCURIAN MOTOR DI KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
cover.pdf

Download (583kB)
[img] Text
abstrak.pdf

Download (87kB)
[img] Text
daftar isi.pdf

Download (97kB)
[img] Text
publikasi.pdf

Download (499kB)
[img] Text
bab I.pdf

Download (181kB)
[img] Text
bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (342kB)
[img] Text
bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (24kB)
[img] Text
bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (15kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (153kB)

Abstract

Semakin majunya zaman dan makin canggihnya juga pelaku pencurian kendaraan bermotor dalam mengelabuhi pihak kepolisian dan menghapus jejak atau barang bukti, maka sangat diperlukan peran pihak kepolisian dalam menangani kasus dan menindak lanjuti kasus pencurian kendaraan bermotor dan sudah sewajarnya bagi aparat penegak hukum untuk meningkatkan kinerja dalam penyelidikan, sehingga dapat ditemukan jelas asal usul kejahatan itu sebenarnya. Urgensi penulisan yang berjudul “PERAN DAN TANGGUNG JAWAB RESERSE POLRI DALAM MENGUNGKAP KASUS PENCURIAN MOTOR DI KOTA SEMARANG” bertujuan: 1) Untuk mengetahui sejauh mana peran dan tanggung jawab Reserse POLRI untuk mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor di Kota Semarang dan 2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat Reserse POLRI dalam mengungkap atau menangani kasus pencurian kendaraan bermotor di Kota Semarang. Metode pendekatan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Yuridis di sini memiliki arti bahwa penelitian ini menekankan pada kaidah hukum yang berlaku berdasarkan aspek peraturan-peraturan hukum positif, serta badan-badan hukum lainnya. Dari sisi sosiologisnya adalah untuk mengetahui peran Reserse Kriminal dalam menangani tindak pidana pencurian kendaraan bermotor. Hasil penelitian dari penulisan ini menunjukkan bahwa: 1) Peran Reskrim adalah mengungkap kasus tindak pidana yang dilaporkan masyarakat, dengan menemukan bukti-bukti yang cukup dan saksi dalam menangani suatu tindak pidana. Sedangkan, tanggung jawab Reserse dalam menangani kasus pencurian kendaraan bermotor adalah melakukan pengungkapan kasus tindak pidana pencurian tersebut berdasarkan laporan masyarakat yang kehilangan dengan dasar bukti permulaan yang cukup. 2) Faktor-faktor yang mendukung aparat kepolisian dalam hal ini Reserse POLRI dalam penanganan dan pengungkapan kasus pencurian sepeda motor di Kota Semarang yaitu adanya Laporan Polisi, adanya bukti-bukti pendukung yang lengkap dan adanya partisipasi dan beberapa pihak. Faktor-faktor yang menghambat yaitu pelaku atau tersangka tidak kooperatif, sulitnya aparat Kepolisian dalam mendapatkan saksi, barang hasil kejahatan sudah tidak utuh, dan jaringan pencurian kendaraan bermotor sangat luas dan bahkan sudah terorganisir yang bekerja secara rapid an rahasia.Solusi Untuk Menghadapi Hambatan-Hambatan yaitu dengan cara kerjasama yang baik dengan informan, meningkatkan himbauan atau penyuluhan kepada masyarakat, dan menguasai dan pahami perkara yang sedang ditangani Kata Kunci: Peran, Tanggung Jawab, Polri, Pencurian, Kendaraan Bermotor

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan 3 UNISSULA
Date Deposited: 13 Feb 2020 05:30
Last Modified: 13 Feb 2020 05:30
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15982

Actions (login required)

View Item View Item