DEWI, NADYA KUMALA (2019) PERAN KEJAKSAAN DALAM PEMERIKSAAN PEMBUKTIAN DAN PENUNTUTAN NARKOTIKA GOLONGAN I DIPERSIDANGAN ACARA BIASA (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Semarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (449kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (91kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (660kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (102kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (155kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (167kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (202kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
Abstract
Tindak pidana narkotika di Indonesia ini sudah sangat meluas dan telah masuk sampai keseluruhan lapisan kehidupan masyarakat, perkembanganya terus meningkat dari tahun ketahun. Penyalahgunaan narkotika tidak hanya dilakukan oleh masyarakat, tetapi para artis, oknum anggota kepolisian, dan pejabat Negara pun tak jarang terjerat kasus tindak pidana narkotika. Hal ini menjadi polemik terhadap wewenang dan peran Kejaksaan dalam menangani perkara tersebut. Urgensi penulisan yang berjudul “Peran Kejaksaan Dalam Pemeriksaan, Pembuktian dan Penuntutan Narkotika Golongan I Dipersidangan Acara Biasa (Studi Kasus di Kejaksaan Negeri Kota Semarang)” bertujuan: 1) Untuk mengetahui dan menganilsa peran Kejaksaan dalam melakukan pembuktian dan penuntutan tindak pidana narkotika golongan I di Kejaksaan Negeri Kota Semarang. 2) Untuk menemukan solusi dalam mengatasi hambatan-hambatan yang dihadapi Kejaksaan dalam melakukan pembuktian dan penuntutan tindak pidana narkotika golongan I di Kejaksaan Negeri Kota Semarang. Metode penelitian yang digunakan dalam menyusun penulisan ini dengan menggunakan pendekatan yuridis sosiologis, yaitu penulisan yang tidak hanya menggunakan peraturan perUndang-Undangan, asas-asas hukum dan prinsip-prinsip dalam meninjau, melihat dan menganalisa masalah-masalah, melainkan penelitian ini juga meninjau bagaimana pelaksanaannya dalam prakteknya. Hasil penelitian dari penulisan ini menunjukkan bahwa: 1.a) Peran Jaksa dalam pembuktian tindak pidana narkotika di persidangan yaitu menampilkan alat bukti, menghadirkan para saksi, dan terdakwa; 1.b) Peran Jaksa dalam proses penuntutan di persidangan yaitu Jaksa melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan atau ahli, Jaksa membuat surat tuntutan atas perbuatan yang telah dilakukan oleh terdakwa, penuntut umum membacakan surat tuntutan pidana kepada terdakwa dihadapan hakim, Jaksa selanjutnya melaksanakan putusan hakim, namun apabila terhadap putusan hakim timbul upaya hukum, maka tugas Jaksa melaksanakan setiap tahapan sampai dengan putusan hakim memperoleh kekuatan hukum tetap. 2.a) Hambatan Kejaksaan dalam Proses Pemeriksaan Pembuktian dan Penuntutan Tindak Pidana Narkotika yaitu BAP kurang lengkap, kurangnya alat bukti, kendala teknis yuridis, dan kurangnya pengetahuan Jaksa terhadap melakukan penuntutan tindak pidana narkotika; 2.b) Solusi atas Hambatan bagi Jaksa dalam Proses Pembuktian dan Penuntutan Tindak Pidana Narkotika yaitu dengan meningkatkan kemampuan dan pengetahuan Jaksa dalam mencermati serta memahami tindak pidana narkotika, meningkatkan profesionalisme Jaksa melalui pendidikan atau pelatihan naik didalam negeri maupun di luar negeri, dan melakukan kerjasama dan koordinasi dengan instansi yang terkait. Kata Kunci: Peran Jaksa, Pemeriksaan Pembuktian, Narkotika
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 27 Jan 2020 07:21 |
Last Modified: | 27 Jan 2020 07:21 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15650 |
Actions (login required)
View Item |