Fitriyanto, Muhammad Affan (2019) PERAN KEPOLISIAN DALAM PEMBERANTASAN MINUMAN KERAS DI WILAYAH HUKUM POLRES BATANG (Studi Kasus di Polres Batang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (858kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (170kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (698kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (489kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (139kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (3MB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (343kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (81kB) |
Abstract
Dalam hal perederan minuman keras khususnya oplosan para penikmat minuman ini biasanya memperoleh dari warung-warung pinggiran. Sasaran peredaran minuman keras sekarang ini tidak hanya kepada orang-orang yang broken home, frustasi, maupun orang-orang yang berkehidupan malam, namun telah merambah kepada mahasiswa dan juga pelajar. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis tertarik melakukan penelitian di Polres Batang tentang “Peran Kepolisian Dalam Pemberantasan Minuman Keras Di Wilayah Hukum Polres Batang (Studi Kasus di Polres Batang)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Untuk mengetahui peran Kepolisian dalam pemberantasan minuman keras di Wilayah Hukum Polres Batang. Untuk mengetahui faktor yang menjadi penghambat dan solusi yang dapat dilakukan Kepolisian dalam pemberantasan minuman keras di Wilayah Hukum Polres Batang. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis dengan jenis penelitian deskriptif analitis. Penelitian ini mengambil lokasi di Polres Batang. Dengan sumber datanya berasal dari data primer dan sekunder, dan analisa data yang digunakan adalah kualitatif dengan tekhnik pengumpulan datanya menggunakan wawancara dan studi dokumen. Dari hasil penelitian adalah dalam mencegah terjadinya penyalahgunaan dan peredaran minuman keras di wilayah Kabupaten Batang, Polres Batang mengadakan upaya pre-emtif yang dilakukan adalah berupa kegiatan-kegiatan edukatif dengan sasaran mempengaruhi faktor-faktor penyebab penyebab yang disebut faktor korelatif kriminogen sehingga tercipta satu kesadaran, kewaspadaan, daya tangkal, dan terciptanya kondisi perilaku atau norma hidup bebas. Pihak Polres Batang selain mengadakan upaya pre-emtif dalam penertiban dan pemberantasan minuman keras di Batang juga mengadakan upaya preventif. penindakan dan penegakan hukum terhadap ancaman faktual yaitu mengenai peredaran minuman keras melalui proses penyidikan yang berpedoman pada perundang-undangan yang berlaku. Kendalanya adalah Mengenai kualitas sumber daya manusia, Kesadaran tentang hukum dari masyarakat yang masih sangat rendah, Belum adanya peraturan perundang – undangan yang secara khusus mengatur tentang minuman keras, Kurangnya peran serta keluarga, masyarakat dalam menaggulangi penyalahgunaan minuman keras. Solusinya adalah pencegahan, pengadilan, melibatkan proses penyelesaian perkara menurut hokum, pengawasan dan penahanan dan perundang-undangan. Kata Kunci : Peran, Pemberantasan, Minuman Keras
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum Pascasarjana > Program Doktor Ilmu Hukum |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 27 Jan 2020 06:57 |
Last Modified: | 27 Jan 2020 06:57 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/15616 |
Actions (login required)
View Item |