Hayati, Dina Nur Fitriana (2019) KETERBUKAAN DIRI REMAJA PUTRI DENGAN IBU TIRI (Studi Deskriptif Kualitatif Keterbukaan Diri Tentang Reproduksi di Kota Semarang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (391kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (875kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (234kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (93kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (30kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (448kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (234kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (161kB) |
Abstract
Penelitian ini fokus pada permasalahan keterbukaan diri antara remaja putri dengan ibu tiri berkaitan masalah reproduksi. Hubungan antara remaja putri dengan ibu tiri merupakan sebuah hubungan yang unik, dimana keduanya menjalin sebuah hubungan dalam keluarga tanpa ada hubungan darah. Keterbukaan diri yang dilakukan remaja putri dapat membantu dalam membangun hubungan lebih dekat dengan ibu tiri. Pada anak tiri dengan ibu tiri, terkadang kebutuhan tersebut terabaikan karena faktor lama mengenal, seberapa banyak anak tiri menghabiskan waktunya bersama dengan orang tua tiri. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui topik-topik, tahapan-tahapan yang lebih diminati untuk melakukan self disclosure dalam komunikasi antarpribadi pada anak dengan ibu tiri. Paradigma yang digunakan adalah paradigma konstruktivisme dengan metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif dengan Teori Keterbukaan Diri Johari Window serta Teori Penetrasi Sosial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara mendalam (in-dept interview) kepada remaja putri yang memiliki ibu tiri yang didukung dengan observasi dan studi pustaka. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga informan. Teknik analisis data menggunakan model yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Kualitas data menggunakan kredibilitas data dari Moleong untuk menilai kebenaran dari temuan penelitian kualitatif. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Remaja putri yang terbuka masalah reproduksi akan merasa nyaman, serta sukarela dalam membagi informasi yang bersifat pribadi kepada ibu tirinya. Hal tersebut, membuktikan bahwa penyesuaian diri remaja putri kepada ibu tiri sudah biasa, akrab, saling percaya, saling terbuka, karena sudah lama tinggal bersama ibu tiri. Keterbatasan dalam penelitian ini hanya mewawancarai anak tiri yang mempunyai ibu tiri tanpa wawancara ibu tiri maupun anggota keluarga lainnya. Penelitian selanjutnya, peneliti merekomendasikan dapat dikembangkan dengan mewawancarai kedua belah pihak. Kata kunci : Komunikasi Antar Pribadi, Keterbukaan Diri, Remaja Putri dan Ibu Tiri, Keluarga
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 17 Dec 2019 04:34 |
Last Modified: | 17 Dec 2019 04:34 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/13983 |
Actions (login required)
View Item |