Rahman, Lulu Ramadhani (2019) PENGARUH MASA KEDALUWARSA TERHADAP KEKERASAN PERMUKAAN GLASS IONOMER CEMENT KONVENSIONAL TIPE II SETELAH PERENDAMAN MINUMAN BERKARBONASI. Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (6MB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (577kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (82kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (93kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (104kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (2MB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (109kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB) |
Abstract
Glass Ionomer Cement (GIC) merupakan bahan tambalan yang sering digunakan di bidang Kedokteran Gigi akan tetapi rentan terhadap asam. pH rendah dapat ditemukan pada minuman berkarbonasi. Seiring penggunaan GIC yang tinggi, praktisi menyimpannya dalam waktu yang lama dan terkadang mendekati masa kedaluwarsa. Masa kedaluwarsa adalah waktu dimana produk masih memberikan daya guna yang maksimal yang sesuai diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh masa kedaluwarsa terhadap kekerasan GIC konvensional tie II setelah perendaman minuman berkarbonasi. Metode penelitian ini berjenis analitik eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian post test only group design. Terdiri dari 3 kelompok GIC dibagi berdasarkan masa kedaluwarsa 2014, 2016 dan 2021 yang masing-masing berjumlah 9 sampel. Sampel direndam dalam minuman berkarbonasi ber-pH 2,37 selama 7 hari dan disimpan dalam inkubator dengan suhu 37OC. Sampel dikeringkan di desikator selama 24 jam. Sampel diukur dengan alat pengujian kekerasan permukaan Vickers. Data yang diperoleh dilakukan uji statistik Kruskall-Walls dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukan masa kedaluwarsa berpengaruh terhadap kekerasan permukaan GIC setelah perendaman minuman berkarbonasi. Terdapat perbedaan yang signifikan antara masa kedaluwarsa 2014, 2016 dan 2021. Hasil penelitian menjelaskan rerata kekerasan permukaan GIC masa kedaluwarsa 2021 (46.84 VHN ± 1.80) lebih tinggi dari 2 kelompok lainnya. Sedangkan masa kedaluwarsa 2014 (23.60 VHN ± 0.89) paling rendah dari kelompok lainnya dan masa kedaluwarsa 2016 (33.99 VHN ± 4.07). Kata Kunci : GIC, kekerasan permukaan, masa kedaluwarsa
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi > Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 04 Dec 2019 03:37 |
Last Modified: | 04 Dec 2019 03:37 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/13924 |
Actions (login required)
View Item |