ANALISIS PENGELOLAAN RESIKO SUPPLY CHAIN MENGGUNAKAN METODE HOUSE OF RISK (HOR) I DAN FUZZY-TOPSIS (Studi Kasus di PT. Sandang Asia Maju Abadi)

ARIYANI, IKA PUJI (2018) ANALISIS PENGELOLAAN RESIKO SUPPLY CHAIN MENGGUNAKAN METODE HOUSE OF RISK (HOR) I DAN FUZZY-TOPSIS (Studi Kasus di PT. Sandang Asia Maju Abadi). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
Abstrak.pdf

Download (11kB)
[img] Text
Cover.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (209kB)
[img] Text
Publikasi.pdf

Download (711kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (22kB)
[img] Text
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (110kB)
[img] Text
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (774kB)
[img] Text
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (16kB)
[img] Text
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (11kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (2MB)

Abstract

Setiap aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan tidak terlepas dari ketidakpastian atau kejadian peristiwa tak terencana yang bisa mempengaruhi aliran bahan dan komponen pada rantai pasok. PT. Sandang Asia Maju Abadi adalah perusahaan yang bergerak pada bidang textile. Produk yang diproduksi oleh PT. Sandang Asia Maju Abadi adalah celana. Pada penelitian ini akan dilakukan analisis risiko rantai pasok produk pada PT. Sandang Asia Maju Abadi. Beberapa kendala terkait dengan ketidakpastian internal antara lain adalah kualitas produk, kuantitas yang tersedia, kurangnya keahlian dan kualifikasi sumber daya manusia serta kegagalan mesin atau downtime. Terdapat ketidakpastian permintaan, dan ketidakpastian dari arah supplier yang merupakan ketidakpastian eksternal. Beberapa ketidakpastian tersebut dapat menyebabkan timbulnya potensi risiko yang dapat menghambat aktivitas rantai pasok pada PT. Sandang Asia Maju Abadi. Analisis risiko dilakukan menggunakan metode House of Risk (HOR) dan metode Fuzzy TOPSIS. Metode House of Risk (HOR) digunakan untuk mengidentifikasi risiko rantai pasok yang akan muncul menggunakan model SCOR yang terbagi menjadi 5 aktivitas diantaranya adalah plan, source, make, deliver, dan return. Kemudian dilakukan identifikasi sumber risiko dan perhitungan aggregated risk priority (ARP) untuk mengetahui risiko yang akan diprioritaskan dan melakukan perancangan penanganan risiko rantai pasok. Dalam melakukan perancangan risiko rantai pasok dilakukan menggunakan metode Fuzzy TOPSIS yang digunakan untuk menentukan pembobotan dan mengetahui urutan pembobotan dari penangan risiko rantai pasok. Setelah dilakukan penelitian terdapat 33 kejadian risiko dan 23 sumber risiko. Terdapat 20 strategi penanganan yang direkomendasikan pada perusahaan, dengan harapan bisa menangani risiko rantai pasok produk celana pada PT.Sandang Asia Maju Abadi. Kata Kunci : Risiko rantai pasok, house of risk, model SCOR, fuzzy TOPSIS

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Pustakawan 5 UNISSULA
Date Deposited: 21 Nov 2019 01:33
Last Modified: 21 Nov 2019 01:33
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/13559

Actions (login required)

View Item View Item