Susanto, Agus (2018) PENGARUH KRIM EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata, Linn) TERHADAP EKSPRESI TNF-α DAN VEGF Studi Pada Kulit Mencit BALB/c Yang Dipapar UVB Akut. Masters thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
Cover.pdf Download (542kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (99kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (97kB) |
|
Text
Publikasi.pdf Download (115kB) |
|
Text
Bab I.pdf Download (142kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (664kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (810kB) |
|
Text
Bab VI.pdf Restricted to Registered users only Download (89kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (117kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Download (2MB) |
Abstract
Latar belakang: Masalah penyembuhan luka bakar sering berhubungan dengan ekspresi TNF-α dan VEGF. Namun sejauh ini belum diketahui bagaimana manfaat dan pengaruh krim ekstrak etanol daun sirsak terhadap ekspresi TNF-α dan VEGF pada proses penyembuhan luka bakar. Tujuan: Mengetahui bahwa krim ekstrak etanol daun sirsak mempunyai manfaat dan pengaruh dalam menurunkan ekspresi TNF-α dan merangsang peningkatan VEGF pada kondisi kulit mencit BALB/c yang di papar UVB akut Metode: Penelitian eksperimental laboratorik dengan rancangan post test only control group design. Subyek penelitian secara keseluruhan berjumlah 48 ekor mencit BALB/c betina, yang dibagi menjadi 24 ekor untuk penelitian TNF-α dan 24 ekor untuk penelitian VEGF, dibagi secara acak menjadi 4 kelompok pada setiap penelitian dan masing-masing kelompok berjumlah 6 ekor mencit BALB/c. Kelompok K dioleskan base krim 0.3 gr tiga kali sehari, sedangkan kelompok P1, P2 dan P3 masing-masing diberi olesan 0,3gr krim ekstrak etanol daun sirsak 2.5%, 5%, dan 10% tiga kali sehari. Pada hari keenam dilakukan terminasi pada 24 ekor mencit untuk menilai ekspresi TNF-α dan pada hari ke delapan juga dilakukan terminasi pada 24 ekor mencit untuk menilai ekspresi VEGF. Pembuatan preparat menggunakan metode IHC, dianalisis menggunakan uji Kruskal Wallis dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Hasil: Hasil analisis ekspresi TNF- dan VEGF berdasarkan uji Kruskal Wallis diperoleh nilai p sebesar 0,0001(p<0,05) menunjukkan bahwa rerata ekspresi TNF- dan VEGF diantara keempat kelompok berbeda bermakna. Hasil uji Mann Whitney diketahui bahwa perbedaan ekspresi TNF- dan VEGF antar dua kelompok semuanya menunjukkan perbedaan bermakna (p<0,05). Rerata ekspresi TNF- pada ketiga kelompok perlakuan (PI, PII, PIII) secara bermakna lebih rendah daripada kelompok kontrol. Rerata ekspresi TNF- pada kelompok perlakuan PII dan PIII secara bermakna lebih rendah daripada kelompok PI, dan rerata ekspresi TNF- pada kelompok perlakuan PIII secara bermakna lebih rendah daripada kelompok PII. Rerata ekspresi VEGF pada ketiga kelompok perlakuan (PI, PII, PIII) secara bermakna lebih tinggi daripada kelompok kontrol. Rerata ekspresi VEGF pada kelompok perlakuan PII dan PIII secara bermakna lebih tinggi daripada kelompok PI, dan rerata ekspresi VEGF pada kelompok perlakuan PIII secara bermakna lebih tinggi daripada kelompok PII. Kesimpulan: Krim ekstrak etanol daun sirsak bermanfaat dan berpengaruh menurunkan ekspresi TNF- dan meningkatkan ekspresi VEGF pada mencit BALB/c yang dipapar sinar UVB akut. Kata Kunci: Krim ekstrak etanol daun sirsak, ekspresi TNF-α, ekspresi VEGF
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Pascasarjana Pascasarjana > Magister Biomedik |
Depositing User: | Pustakawan 5 UNISSULA |
Date Deposited: | 19 Nov 2019 01:58 |
Last Modified: | 19 Nov 2019 01:58 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/13423 |
Actions (login required)
View Item |