PELAKSANAAN PERJANJIAN PEMBIAYAAN KREDIT YANG DILAKUKAN OLEH PERUSAHAAN LEASING DI KABUPATEN KUDUS (STUDI KASUS PT. FIF KUDUS)

ARDIATMOKO, FAHMI PRIMI (2018) PELAKSANAAN PERJANJIAN PEMBIAYAAN KREDIT YANG DILAKUKAN OLEH PERUSAHAAN LEASING DI KABUPATEN KUDUS (STUDI KASUS PT. FIF KUDUS). Undergraduate thesis, Universitas Islam Sultan Agung.

[img] Text
Cover.pdf

Download (730kB)
[img] Text
Daftarisi.pdf

Download (72kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (91kB)
[img] Text
pernyataan_publikasi.pdf

Download (618kB)
[img] Text
babI.pdf

Download (250kB)
[img] Text
babII.pdf
Restricted to Registered users only

Download (401kB)
[img] Text
babIII.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB)
[img] Text
babIV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
babV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
daftar_pustaka.pdf

Download (92kB)
[img] Text
lampiran.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian “Pelaksanaan Perjanjian Pembiayaan kredit yang dilakukan oleh perusahaan Leasing di kabupaten kudus” bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian pembiayaan konsumen antara PT.FIF Kabupaten Kudus dengan konsumen dan untuk mengetahui penyelesaian apabila pihak konsumen wanprestasi. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan yuridis sosiologis, spesifikasi penelitian dengan menggunakan metode deskriptif analisis berdasarkan sumber data primer dan sekunder yang didapat dari studi kepustakaan dan studi lapangan yang akan diteliti dengan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa tahapan-tahapan pelaksanaan perjanjian pembiayaan konsumen antara PT. FIF Kabupaten Kudus dengan konsumen adalah tahap permohonan pembiayaan oleh konsumen, tahap pemeriksaan permohonan pembiayaan konsumen, tahap rekomendasi, tahap persiapan dokumen kontrak, dan tahap pencairan pembiayaan konsumen. Sedangkan bentuk perjanjian kredit antara PT.FIF Kabupaten Kudus dengan konsumen adalah perjanjian baku (perjanjian standar), dan menggunakan pengakuan hutang dan pentingnya menggunakan pengakuan utang adalah bahwa PT. FIF Kabupaten Kudus padahal ini sebagai Kreditur memperoleh jaminan akan pengembalian utangnya, akta pengakuan hutang tidak termasuk salah satu jaminan hutang yang diatur oleh undang-undang karena bukan sebagai jaminan kebendaan maupun jaminan perorangan, akan tetapi kreditur merasa keamanan piutangnya terjamin. Penyelesaian apabila konsumen wanprestasi adalah dengan cara musyawarah, penagihan, pemberian somasi atau teguran dan gugatan kepada konsumen. Kata Kunci : Pelaksanaan Pembiayaan Konsumen, Konsumen Wanprestasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 13 Nov 2019 02:42
Last Modified: 13 Nov 2019 02:42
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/13170

Actions (login required)

View Item View Item