Nur Faizzah, Fikha (2018) PENATALAKSANAAN VULVA HIGIENE UNTUK MENURUNKAN RESIKO INFEKSI PADA LASERASI JALAN LAHIR IBU POST PARTUM SPONTAN. Diploma thesis, Universitas Islam Sultan Agung.
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_Cover.pdf Download (696kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_Abstrak.pdf Download (193kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_babI.pdf Download (157kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_babII.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_babIII.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_babIV.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_babV.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_daftar_pustaka.pdf Download (148kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_Daftarisi.pdf Download (152kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_lampiran.pdf Download (494kB) |
|
Text
D3 Ilmu Keperawatan_48933201641_pernyataan_publikasi.pdf Download (181kB) |
Abstract
Banyak wanita yang meninggal setelah melahirkan, salah satunya yaitu terkena infeksi pada perineum setelah tindakan laserasi. Karena perawatan perineum yang kurang tepat. Salah satu solusi untuk menurunkan resiko infeksi yaitu dengan melakukan tindakan vulva hygiene yang bertujuan untuk membersihkan area vulva agar tidak terinfeksi. Menggambarkan pelaksanaan vulva hygiene untuk menurunkan resiko infeksi pada laserasi jalan lahir atau perineum. Metode yang di gunakan adalah descriptive dengan desain case stydy. Pengumpulan data dilakukan secara autoanamnese dan alloanamnesa. Analisis data dan pengumpulan data secara tekstual/narasi yang disertai dengan cuplikan ungkapan verbal dari subyek study kasus yang merupakan data pendukung. Pada pasien post partum spontan yang mengalami laserasi jalan lahir, penulis menyusun rencana keperawatan tindakan vulva hygiene. Diimplementasikan selama 3x24 jam. Evaluasai didapatkan tidak ada tanda-tanda infeksi di daerah perineum. Tindakan vulva hygiene yang dilakukan oleh penulis sudah optimal, karena dengan tindakan vulva hygiene minimal 2 kali sehari dapat menghindari resiko infeksi di luka episiotomi. Penulis dapat melibatkan keluarga agar keluarga mampu melakukan vulva hygiene secara mandiri di rumah dengan bantuan keluarga atau pun mandiri.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keperawatan > Keperawatan |
Depositing User: | Pustakawan Reviewer UNISSULA |
Date Deposited: | 07 Nov 2019 07:40 |
Last Modified: | 07 Nov 2019 07:40 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/12865 |
Actions (login required)
View Item |