SIMULASI KINERJA ARRESTER UNTUK PERLINDUNGAN TRAFO DAYA TERHADAP TEGANGAN LEBIH MENGGUNAKAN EMTP (ELECTROMAGNETIC TRANSIENT PROGRAM)

Muna, Arif Fajrul (2018) SIMULASI KINERJA ARRESTER UNTUK PERLINDUNGAN TRAFO DAYA TERHADAP TEGANGAN LEBIH MENGGUNAKAN EMTP (ELECTROMAGNETIC TRANSIENT PROGRAM). Undergraduate thesis, Fakultas Teknologi Industri UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (457kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (83kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (145kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (158kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI.pdf

Download (135kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (19kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (658kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (300kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (114kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Saluran Transmisi dalam sistem tenaga listrik memegang peranan penting dalam proses penyaluran daya dari pembangkit listrik sampai ke gardu induk. Suatu sistem tenaga listrik bisa mengalami banyak gangguan. Salah satu gangguan yang dapat terjadi adalah gangguan tegangan lebih yang diakibatkan oleh surja petir. Untuk menanggulangi permasalahan tersebut perlu dilakukan perlindungan terhadap peralatan-peralatan di Gardu Induk, maka dilakukan evaluasi koordinasi isolasi dengan melakukan simulasi untuk mengetahui kinerja arrester untuk melindungi peralatan pada sistem. Evaluasi koordinasi isolasi merupakan pemilihan kekuatan listrik dari peralatan sistem tenaga listrik. Sehingga dapat mengurangi terjadinya tegangan lebih pada sistem dengan secara teknis dan ekonomis. Pada penelitian ini membahas tentang kinerja Arrester untuk menahan tegangan lebih yang diakibatkan oleh surja petir terhadap trafo daya. Simulasi dilakukan menggunakan EMTP (Electromagnetic Transient Program) untuk mengetahui tegangan lebih dan kinerja Arrester. Setelah dilakukan simulasi diperoleh nilai ketika waktu muka petir sebesar 0.5 dan 2 μs tegangan lebih sebelum melewati arrester sebesar 749 dan, 350 kV, dan setelah melewati arrester sebesar 402 dan 336 kV, sedangkan nilai waktu muka ekor sebesar 75 dan 120 μs, tegangan lebih sebelum melewati arrester sebesar 766 dan 780 kV, dan setelah melewati arrester sebesar 409 dan, 415 kV, sedangkan ketika nilai amplitudo arus petir sebesar 10 dan, 30 kA, tegangan lebih sebelum melewati arrester sebesar 340 dan 361 kV, dan setelah melewati arrester sebesar 332 dan 338 kV. Kata kunci : Simulasi, Gardu Induk, Gangguan Surja Petir, ATP-EMTP (Electromagnetic Transient Program)

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Fakultas Teknologi Industri
Fakultas Teknologi Industri > Teknik Elektro
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 30 Oct 2018 02:32
Last Modified: 30 Oct 2018 02:32
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/11623

Actions (login required)

View Item View Item