UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETIL ASETAT DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) TERHADAP PENGHAMBATAN BAKTERI Streptococcus mutans SECARA IN VITRO

Azizah, Siti Nurul (2018) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETIL ASETAT DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) TERHADAP PENGHAMBATAN BAKTERI Streptococcus mutans SECARA IN VITRO. Undergraduate thesis, Fakultas Kedokteran UNISSULA.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (150kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PUBLIKASI.pdf

Download (506kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (91kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (264kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (202kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (268kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (120kB)

Abstract

Karies gigi merupakan masalah umum yang dialami masyarakat Indonesia, khususnya anak-anak. Banyak perkembangan penelitian mengenai tanaman herbal yang dapat menyembuhkan karies gigi, salah satunya dengan daun binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis). Daun binahong terbukti memiliki senyawa alkaloid, tanin, saponin dan polifenol yang memiliki aktivitas antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas ekstrak etil asetat daun binahong dalam menghambat bakteri Streptococcus mutans. Jenis penelitian ini adalah penelitian jenis eksperimental post test only control groups design. Perlakukan dengan merendam blank disk kedalam ekstrak yang dibuat beberapa konsentrasi dan diletakkan pada Mueller-Hinton Blood Agar yang sudah dibiakkan bakteri Streptococcus mutans dan diinkubasikan selama 48 jam. Kontrol positif menggunakan klorheksidin, kontrol negatif menggunakan aquabides dan kelompok ekstrak menggunakan konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20% dan 25%. Pengukuran zona hambat dilakukan dengan menggunakan jangka sorong millimeter. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Kruskal Wallis dan dilanjutkan Man Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa data yang diperoleh terdistribusi normal tetapi tidak homogen. Hasil rerata zona hambat yang diperoleh dari konsentrasi 5% sebesar 0 mm, 10% sebesar 0 mm, 15% sebesar 6,66 mm, 20% sebesar 9,1 mm dan 25% sebesar 13,47 mm. Hasil analisis Kruskal Wallis diperoleh bahwa ekstrak etil asetat daun binahong pada konsentrasi 20% dan 25% mempunyai aktivitas antibakteri terhadap Streptococcus mutans ditunjukkan dengan nilai (P<0,05). Berdasarkan penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat aktivitas penghambatan bakteri Streptococcus mutans oleh ekstrak etil asetat daun binahong, namun tidak seefektif kontrol positif. Kata Kunci : Ekstrak, Daun Binahong, Anredera cordifolia (Ten.) Steenis, Streptococcus mutans, Penghambatan bakteri

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran > Farmasi
Depositing User: Pustakawan Reviewer UNISSULA
Date Deposited: 07 May 2018 07:57
Last Modified: 07 May 2018 07:57
URI: http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10748

Actions (login required)

View Item View Item