Hakim, Luqman (2018) TINJAUAN MASLAHAH TERHADAP PERSEPSI TOKOH MASYARAKAT DESA WRINGINJAJAR KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TENTANG KAFA`AH DALAM PEKAWINAN MENURUT KHI PASAL 61. Undergraduate thesis, Fakultas Agama Islam UNISSULA.
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (244kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (138kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (316kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (258kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini berjudul: “Tinjauan Maslahah Terhadap Persepsi Tokoh Masyarakat Desa Wringinjajar Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak Tentang Kafa`ah Dalam Pekawinan Menurut KHI Pasal 61” adalah bertujuan untuk menjawab pertanyaan yang ada dalam rumusan masalah: Bagaimana persepsi tokoh masyarakat Desa Wringinjajar Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak tentang konsep kafa`ah?. Dan bagaimana persepsi tokoh masyarakat Desa Wringinjajar Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak tentang pandangan kafa’ah dalam perspektif KHI pasal 61 dan kemaslahatannya?. Dalam menjawab permasalahan yang ada, penulis menggunakan teknik pengumpulan data kuesioner. Metode ini digunakan untuk menggambarkan bagaimana persepsi tokoh masyarakat Desa Wringinjajar Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak tentang pandangan kafa’ah dalam perspektif KHI pasal 61 dan kemaslahatannya sebagai obyek yang di teliti. Selanjutnya di analisis menggunakan metode analisis induktif, yaitu menarik kesimpulan dari yang bersifat khusus ke yang bersifat umum (general). Dan dari hasil analisi itu memunculkan kesimpulan yang berifat umum. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Semua tokoh masyarakat Desa wringinjajar memberikan pernyataan sangat setuju, bahwa Din (agama) sebagai bagian dari kafa’ah dalam perkawinan. Dan hal ini sesuai dengan KHI pasal 61, bahwa yang dimaksud dengan sekufu’ adalah seagama. Dan mayoritas tokoh Desa Wringinjajar memberikan pernyataan tidak setuju, terhadap bagian dari kafa’ah yang meliputi status sosial, harta benda (ekonomi), pendidikan, nasab (garis keturunan), dan keelokan paras dan tubuh. Serta Para tokoh masyarakat Desa Wringinjajar sangat setuju bahwa dengan adanya kafa’ah maka akan menciptakan maslahah dalam perkawinan berupa keluarga yang sakinah, mawaddah, warrohmah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Agama Islam Fakultas Agama Islam > Syari'ah (Ahwal Syakhshiyah) |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 03 May 2018 01:53 |
Last Modified: | 03 May 2018 01:53 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10484 |
Actions (login required)
View Item |