Putra, Olga Pratama (2018) FAKTOR PENYEBAB PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA AMBARAWA TAHUN 2015. Undergraduate thesis, Fakultas Agama Islam UNISSULA.
|
Text
File 1. COVER..pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
File 3. ABSTRAK.pdf Download (88kB) | Preview |
|
|
Text
File 2. DAFTAR ISI.pdf Download (12kB) | Preview |
|
|
Text
publikasi_1.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text
File 4. BAB I.pdf Download (401kB) | Preview |
|
Text
File 5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (445kB) |
||
Text
File 6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (492kB) |
||
Text
File 7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB) |
||
Text
File 8. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
||
|
Text
File 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (288kB) | Preview |
Abstract
Berdasarkan observasi peneliti di Pengadilan Agama Ambarawa, sepanjang tahun 2015 Pengadilan Agama Ambarawa telah menerima 1160 perkara perceraian, jumlah ini dapat dikatakan cukup banyak untuk kota Ambarawa. Data yang peneliti temukan diketahui sejumlah kasus perceraian tersebut di dominasi oleh pasangan yang berada pada rentang usia 20-40 tahun. Permasalahan yang diteliti adalah apa saja faktor yang menyebabkan terjadinya perceraian suami-istri usia dewasa awal di Pengadilan Agama Ambarawa? Bagaimana upaya yang dilakukan oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Ambarawa dalam mencegah terjadinya perceraian suami istri usia dewasa awal? Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor yang menyebabkan terjadinya perceraian suami-istri usia dewasa awal di Pengadilan Agama Ambarawa dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Ambarawa dalam mencegah terjadinya perceraian suami-istri usia dewasa awal. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif. Jenis penelitian hukum (legal research) yang dilaksanakan adalah menggunakan tipe kajian sosiologi hukum (Socio-legal research). Hasil penelitian diketahui bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya perceraian suami-istri usia dewasa awal di Pengadilan Agama Ambarawa adalah; faktor ekonomi rendah, faktor tidak ada tanggung jawab dan faktor ketidakharmonisan .Sedangkan upaya yang dilakukan oleh Majelis Hakim Pengadilan Agama Ambarawa dalam mencegah terjadinya perceraian suami-istri usia dewasa awal adalah; Penasehatan Damai Oleh Majelis Hakim, menunjuk Hukuman dan Mediasi. Kata kunci; Faktor perceraian, suami-istri, dan dewasa awal
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Agama Islam Fakultas Agama Islam > Syari'ah (Ahwal Syakhshiyah) |
Depositing User: | Pustakawan 1 UNISSULA |
Date Deposited: | 03 May 2018 01:53 |
Last Modified: | 03 May 2018 01:53 |
URI: | http://repository.unissula.ac.id/id/eprint/10463 |
Actions (login required)
View Item |